Memahami Istilah-Istilah dalam Dunia Saham
Selamat datang di dunia investasi saham. Jadi, mari kita mulai petualangan kita dalam memahami istilah-istilah dalam dunia saham! tempat kamu dapat mempelajari tentang berbagai istilah yang digunakan dalam pasar saham. Dalam artikel ini, kita akan membahas istilah-istilah dasar yang sering muncul dalam percakapan atau analisis pasar saham. Memahami istilah ini bukan hanya akan memudahkan kamu untuk berinteraksi dalam dunia investasi, tapi juga dapat membantu kamu membuat keputusan investasi yang lebih berimbang dan berpendidikan.
Ingatlah, investasi saham bukan tentang berjudi, melainkan tentang membuat keputusan berdasarkan pengetahuan dan analisis pasar yang matang. mari kita mulai petualangan kita dalam memahami istilah-istilah dalam dunia saham!
Apa Saja Istilah dalam Dunia Saham Yang Harus Kamu Ketahui?
Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita lihat beberapa istilah dalam dunia saham yang penting bagi kamu untuk memahami dan mengikuti perkembangan di pasar saham.
1. Saham
Saham adalah instrumen finansial yang menunjukkan kepemilikan dalam sebuah perusahaan dan merupakan klaim atau hak pada bagian dari aset dan pendapatan perusahaan. Jika kamu memiliki saham, berarti kamu memiliki sebagian dari perusahaan tersebut.
2. Dividen
Ketika kamu memiliki saham di perusahaan, kamu juga berhak menerima sebagian dari keuntungan yang dihasilkannya. Keuntungan ini biasanya dibayarkan dalam bentuk dividen, yang biasanya dibagikan setiap tahun.
3. Capital Gain
Capital gain adalah keuntungan yang kamu peroleh ketika menjual saham dengan harga yang lebih tinggi dari harga beli. Sebaliknya, jika kamu menjual saham dengan harga lebih rendah dari harga beli, kamu akan mengalami kerugian atau capital loss.
4. IPO (Initial Public Offering)
IPO adalah proses di mana perusahaan menjual sahamnya ke publik untuk pertama kalinya. Ini adalah cara bagi perusahaan untuk mengumpulkan dana segar untuk ekspansi bisnis.
5. Broker Saham
Broker saham adalah individu atau organisasi yang berwenang melakukan transaksi saham atas nama kamu. Dengan kata lain, jika kamu ingin membeli atau menjual saham, kamu akan melalui broker saham.
6. Blue Chip Stocks
Saham-saham dari perusahaan besar, stabil, dan terpercaya biasanya disebut Blue Chip Stocks. Mereka biasanya menawarkan dividen yang stabil dan dianggap investasi yang aman dibandingkan dengan saham perusahaan yang lebih kecil.
7. Bear Market
Istilah ini digunakan untuk menggambarkan kondisi pasar saham yang sedang menurun. Ketika harga saham secara umum mengalami penurunan hingga 20% atau lebih dari puncaknya, pasar saham tersebut disebut memasuki pasar beruang.
8. Bull Market
Sebaliknya, istilah ini digunakan untuk menandai kondisi pasar yang sedang mengalami kenaikan. Apabila terjadi peningkatan harga saham secara keseluruhan hingga 20% atau lebih dari lembahnya, pasar saham tersebut dianggap memasuki pasar banteng.
9. P/E Ratio (Price Earnings Ratio)
Ini adalah rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh mana harga saham perusahaan tersebut dihargai oleh pasar saham, dibandingkan dengan pendapatan per sahamnya.
10. Return on Equity (ROE)
Ini adalah ukuran yang digunakan untuk menilai seberapa baik perusahaan menggunakan ekuitasnya untuk menghasilkan laba.
11. Volatilitas
Istilah ini menggambarkan fluktuasi harga saham dalam suatu periode tertentu. Semakin tinggi volatilitasnya, maka harga saham mempunyai peluang untuk berubah secara drastis dalam jangka waktu singkat.
12. Leverage
Leverage adalah suatu teknik memanfaatkan utang atau modal pinjaman dalam upaya meningkatkan potensi keuntungan dari suatu investasi.
13. Liquiditas
Ini adalah kemampuan saham untuk dibeli atau dijual dengan cepat tanpa menghasilkan perubahan signifikan pada harga.
14. Market Order
Ini adalah instruksi untuk membeli atau menjual saham pada harga pasar saat ini.
15. Limit Order
Sebaliknya, Limit Order adalah instruksi untuk membeli atau menjual saham pada harga tertentu atau lebih baik.
16. Short Selling
Ini adalah proses dimana investor menjual saham yang mereka pinjam dalam prospek harga saham akan turun di masa depan, dengan harapan dapat membeli kembali saham tersebut pada harga lebih rendah.
Kini, dengan pengetahuan dasar istilah dalam dunia saham, kamu sudah siap untuk melangkah lebih jauh dalam perjalanan investasi sahammu. Selamat berinvestasi!
Read more : Cara Membuat Branding Bisnis yang Kuat
Reference : https://www.idx.co.id/produk/saham/