Membuat Website Bisnis Menggunakan WordPress
Selamat datang di artikel ini! Apakah Anda sedang berusaha membuat website bisnis yang profesional menggunakan WordPress? Jika iya, Anda sedang berada di tempat yang tepat. Dalam penjelasan yang akan datang, kami akan membantu Anda memahami bagaimana membuat website bisnis Anda sendiri dengan langkah-langkah yang mudah dipahami.
Menyiapkan Hosting dan Domain untuk Membuat Website Bisnis Anda
So, Anda sudah memiliki ide bisnis dan siap untuk membangun website Anda. Tapi bagaimana caranya? Pertama, Anda membutuhkan hosting dan domain. Apa itu hosting dan domain? Mari kita jelajahi.
Hosting adalah tempat di mana semua file dari website Anda disimpan. Bayangkan seperti rumah untuk semua gambar, video, dan teks di website Anda. Anda harus membayar biaya bulanan atau tahunan untuk mempertahankan “rumah” tersebut. Pilihlah provider hosting yang handal dan berkualitas untuk memastikan website Anda selalu berjalan dengan sempurna.
Domain, di sisi lain, adalah alamat dari website Anda di internet. It’s your online address, if you will. Pastikan untuk memilih domain yang jelas, mudah diingat, dan tercermin kualitas bisnis Anda.
Internet itu luas, isn’t it? Bagaimana Anda bisa menemukan “rumah” Anda di tengah begitu banyak website? Inilah di mana DNS atau Domain Name System masuk. Think of it as the GPS that guides people to your website. Ketika Anda membeli domain dan hosting dari provider yang sama, mereka biasanya akan mengurus set up DNS untuk Anda. But if not, Anda mungkin perlu melakukan konfigurasi DNS sendiri. Jangan khawatir, banyak panduan online yang bisa Anda ikuti untuk melakukan ini.
Sebelum Anda memulai perjalanan dalam pembuatan website, ada beberapa pertanyaan yang mungkin perlu Anda pertimbangkan. Apakah Anda membutuhkan website sederhana atau kompleks? Berapa banyak traffic yang Anda harapkan? Apa jenis konten yang akan Anda berikan? Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu Anda memilih paket hosting yang paling sesuai.
Anda sudah siap untuk langkah selanjutnya? Breathe in, exhale, and let’s dive in!
Mengenal Tampilan dan Fungsionalitas Dasar WordPress
Sekarang, setelah Anda berhasil menyiapkan hosting dan domain Anda, mari kita pelajari tampilan dasar dan fungsionalitas WordPress. Platform ini sangat user-friendly dan oleh karena itu, sangat populer di kalangan pemula dan profesional.
Setelah Anda login ke dasbor WordPress Anda, Anda akan melihat beberapa menu di sisi kiri layar. Apakah Anda bingung dan bertanya-tanya apa fungsi dari semua menu tersebut? Jangan khawatir! Mari kita jelaskan secara detail.
Dasbor
Dasbor adalah halaman pertama yang Anda lihat saat login. Menu ini memberikan gambaran umum tentang website Anda. Anda dapat melihat statistik kunjungan, komentar terbaru, dan berita terbaru tentang WordPress.
Tulisan
Menu ‘Tulisan’ adalah di mana Anda akan menciptakan sebagian besar konten Anda. ‘Tambahkan Baru’ adalah tempat Anda membuat postingan blog baru. Anda juga dapat mengelola kategori dan tag di bagian ini.
Media
Bagian ‘Media’ digunakan untuk mengelola semua file multimedia yang telah Anda unggah seperti gambar, video, audio, dll. Anda dapat mengupload file baru, serta mengedit dan menghapus file yang ada.
Halaman
Bagian ‘Halaman’ digunakan untuk membuat dan mengelola halaman statis seperti ‘Tentang Kami’, ‘Kontak’, dll. Ini berbeda dengan ‘Tulisan’ yang biasanya diperbarui secara reguler.
Komentar
Di bagian ‘Komentar’, Anda dapat melihat dan mengelola semua komentar yang dikirim oleh pengunjung website Anda. Anda dapat menyetujui, menolak, atau membalas komentar di bagian ini.
Penampilan
‘Penampilan’ adalah di mana Anda mengubah tampilan website Anda. Di sini, Anda dapat menginstal dan mengaktifkan tema baru, mengubah menu, mengatur widget, dan mengedit kode CSS jika Anda memilih untuk melakukannya.
Sekarang sudah cukup jelas, bukan?
Begitulah cara dasar mengoperasikanWordPress. Ingatlah, seperti kebanyakan platform, WordPress memiliki learning curve. Jadi, jangan putus asa jika Anda menemukan beberapa kesulitan di awal. Dengan berlatih dan eksplorasi, Anda dapat memaksimalkan potensi WordPress dan menjalankan website bisnis Anda dengan sukses.
Menggunakan Plugin untuk Memperluas Kemampuan Website Bisnis Anda
Plugin adalah elemen penting yang dapat membantu Anda memaksimalkan kemampuan WordPress dan fungsi website bisnis Anda. Dengan plugin, Anda bisa melakukan personalisasi lebih lanjut terhadap Website, menambahkan fungsionalitas baru, dan berpotensi meningkatkan kinerja website Anda.
Sebelum mulai memilih dan menginstall plugin, ada banyak pertanyaan yang mungkin Anda tanyakan, bukan? Seperti, bagaimana melakukan instalasi? Plugin apa yang tepat untuk tujuan bisnis saya? Bagaimana cara mengelolanya? Yuk, kita pelajari satu-satu.
Note: Ingatlah bahwa terlalu banyak plugin dapat memperlambat website Anda, jadi sebaiknya hanya install plugin yang benar-benar Anda butuhkan.
Instalasi plugin di WordPress cukup mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Masuk ke dasbor WordPress Anda.
- Pilih ‘Plugin’ dari menu sisi.
- Klik ‘Tambahkan Baru’.
- Cari plugin yang ingin Anda install.
- Klik ‘Install Now’ dan tunggu sampai instalasi selesai.
- Setelah instalasi selesai, klik ‘Aktifkan’ untuk memulai penggunaan plugin.
Kemudian, pertanyaan selanjutnya adalah, plugin apa yang tepat untuk tujuan bisnis Anda? Well, jawabannya tentu tergantung pada kebutuhan bisnis Anda. Namun, berikut adalah beberapa plugin populer yang biasanya dibutuhkan oleh website bisnis:
- Yoast SEO: Plugin ini membantu Anda mengoptimalkan website Anda untuk mesin pencari, sangat penting untuk strategi pemasaran konten Anda.
- WooCommerce: Plugin ini memudahkan Anda menjalankan toko online di website Anda.
- Jetpack: Ini adalah plugin serbaguna yang menyediakan berbagai fungsionalitas, mulai dari statistik pengunjung hingga pengoptimalan gambar.
- Contact Form 7: Plugin ini memudahkan Anda membuat dan mengelola formulir kontak di website Anda.
Mengelola plugin adalah hal yang mudah jika Anda tahu caranya. Di dasbor WordPress, Anda bisa melihat semua plugin yang telah Anda install dan melakukan pengaturan sesuai kebutuhan. Anda juga dapat memutuskan untuk mendekomisikan (deactivate) atau bahkan menghapus (delete) plugin yang tidak lagi Anda perlukan.
Jadi, itulah cara yang efektif dalam menggunakan plugin WordPress untuk menunjang perkembangan website bisnis Anda. Ingat, selalu belajar dan eksperimen untuk mencari tahu plugin mana yang terbaik bagi bisnis Anda. Selamat mencoba!
Related Articles
Latest Posts
